MUKOMUKO,Mediacenter - Hampir 1 minggu ini wilayah Kabupaten Mukomuko dilanda cuaca ekstrim yakni hujan lebat disertai angin kencang dan petir. Cuacanya ekstrim ini biasanya berlangsung pada siang hari dan malam hari.

"Kurang lebih 1 minggu ini wilayah Kabupaten Mukomuko ini dilanda cuaca ekstrim angin kencang atau badai disertai hujan dan petir,"kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Mukomuko, Ruri Irwandi ketika dikonfirmasi, Senin (20/10/2025).

Dengan cuaca ekstrim yang terjadi saat ini,  Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Mukomuko menghimbau kepada seluruh lapisan masyarakat didaerah ini untuk selalu berhati-hati dan waspada pada saat angin kencang terjadi hindari berteduh dibawah pohon karena dari laporan yang diterima banyak pohon tumbang akibat hujan deras disertai angin kencang.

"Kita imbau agar masyarakat mewaspadai pohon tumbang saat angin kencang untuk menghindari jatuhnya korban akibat cuaca ekstrim ini. Kemudian hindari perjalanan ketika terjadi angin kencang dan mendekati pohon besar dan tinggi untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan,"Imbaunya.

 Ditambahkan Ruri setiap  adanya laporan prakiraan cuaca dari Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) pihaknya langsung memberikan informasi terkait prakiraan cuaca dari BMKG kepada masyarakat.

"Kami dari BPBD selalu update prakiraan cuaca dari BMKG dan kemudian kita terus ke masyarakat. Jadi prakiraan cuaca ini bisa jadi informasi penting agar masyarakat lebih waspada,"terangnya.

Ditambahkan Ruri selain ancaman pohon tumbang masyarakat juga harus mewaspadai bencana lainnya seperti banjir, longsor dan lainnya.

Salah satu masyarakat Desa Rawa Mulya, Siti mengatakan bahwa kurang lebih selama 1 Minggu ini diwilayahnya terjadi badai disertai hujan dan petir. Bahkan akibat angin' kencang ini banyak pepohonan yang roboh di wilayah ini. Kemudian kerasnya petir banyak peralatan elektronik yang rusak.

"Ya badainya cukup besar biasanya badainya datang siang hari dan sore hari. Diwilayah ini banyak pohon warga yang roboh akibat angin kencang ini. Kemudian juga banyak peralatan elektronik warga rusak akibat suara atau terkena petir yang suaranya sangat keras,"terangnya.

Siti berharap agar cuaca ekstrim angin kencang disertai hujan dan petir ini bisa segera berlalu sehingga masyarakat bisa kembali beraktivitas tanpa ada rasa was-was. Karena ketika hujan dan angin kencang datang masyarakat takut ingin keluar rumah untuk beraktivitas.

"Semoga cuaca ekstrim di Kabupaten Mukomuko ini bisa segera reda  seperti biasanya dan kami masyarakat bisa kembali beraktivitas seperti biasa,"pungkasnya (Mc Kominfo/R)

Editor: admin mukomuko