Berita Detail

Rabu, 22 Oktober 2025
Program Cek Kesehatan Gratis Mukomuko Kembali Aktif, Layanan di Seluruh Puskesmas Siap Layani Warga

MUKOMUKO,Mediacenter – Program Cek Kesehatan Gratis (CKG) yang digagas Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mukomuko melalui Dinas Kesehatan kini kembali beroperasi penuh di seluruh puskesmas. Setelah sempat terhenti beberapa minggu akibat proses pemeliharaan dan perbaikan peralatan medis, layanan pemeriksaan kesehatan gratis ini kembali berjalan normal dan siap dimanfaatkan oleh masyarakat di 15 kecamatan.

Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko, Jajad Sudrajat, SKM, menyampaikan bahwa program CKG merupakan bentuk nyata komitmen pemerintah daerah dalam mendekatkan layanan kesehatan dasar kepada masyarakat. Melalui program ini, masyarakat dapat memeriksakan kondisi kesehatannya secara menyeluruh tanpa dipungut biaya di fasilitas kesehatan tingkat pertama (puskesmas) terdekat.

Program ini mencakup berbagai layanan pemeriksaan penting, seperti tekanan darah, kadar gula darah, kolesterol, serta deteksi dini penyakit tidak menular.
 “Alhamdulillah, seluruh puskesmas kini sudah kembali melayani pemeriksaan kesehatan gratis. Beberapa waktu lalu sempat ada kendala teknis karena perawatan alat, tetapi saat ini semua sudah berfungsi dengan baik,” ujar Jajad.

Program CKG yang diluncurkan pada 10 Februari 2025 tersebut mendapat sambutan positif dari masyarakat. Berdasarkan data Dinas Kesehatan hingga 24 September 2025, tercatat 14.957 warga telah mendaftar di 17 puskesmas yang ada di Kabupaten Mukomuko. Dari jumlah tersebut, 11.170 orang telah menjalani pemeriksaan kesehatan, sementara sekitar 1.300 warga lainnya masih menunggu pembaruan data di sistem pusat.

Sejak peluncuran tahap awal, program ini telah menjangkau 3.230 warga. Setelah cakupan diperluas ke seluruh kecamatan, jumlah peserta meningkat pesat dengan tambahan 4.832 warga. Kini, seluruh puskesmas di wilayah Mukomuko kembali aktif memberikan layanan rutin bagi masyarakat yang ingin memeriksa kondisi kesehatannya.

Dinas Kesehatan berharap, keberlanjutan program ini dapat menjadi langkah preventif untuk menekan angka penyakit kronis sekaligus meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pemeriksaan kesehatan berkala.

Meski hasil pelaksanaan menunjukkan tren positif, Jajad mengakui bahwa tingkat partisipasi masyarakat masih perlu ditingkatkan agar sesuai dengan target nasional. Pemerintah pusat menargetkan seluruh penduduk Kabupaten Mukomuko, yakni sebanyak 201.673 jiwa, dapat mengikuti program ini.
 “Kami terus melakukan sosialisasi agar masyarakat semakin peduli terhadap kesehatannya. Harapannya, seluruh warga dapat berpartisipasi karena manfaatnya sangat besar untuk deteksi dan pencegahan penyakit sejak dini,” jelasnya.

Dinas Kesehatan juga mengimbau masyarakat agar tidak menunda-nunda memanfaatkan layanan CKG. Pemeriksaan kesehatan gratis ini merupakan sarana penting bagi masyarakat untuk mengenali potensi risiko kesehatan sebelum timbul gejala serius. Melalui hasil pemeriksaan, tenaga medis dapat memberikan rekomendasi dan tindak lanjut yang tepat bagi setiap warga.

Jajad berharap, dengan kembalinya seluruh puskesmas melayani program ini, kesadaran masyarakat Mukomuko terhadap pentingnya menjaga kesehatan akan semakin meningkat. Hal ini sejalan dengan komitmen Pemkab Mukomuko untuk mewujudkan pelayanan kesehatan yang inklusif, mudah diakses, dan merata bagi seluruh lapisan masyarakat.(Pir)

 

Editor: admin mukomuko