MUKOMUKO,Mediacenter - Dai dan Daiyah di Kabupaten Mukomuko mendapat pembinaan dari Kantor Kementerian Agama Kabupaten Mukomuko melalui Seksi Bimbingan Masyarakat (Bimas) Islam.  Kegiatan yang diikuti oleh puluhan Dai dan Daiyah di daerah ini ini di gelar di Aula Pusat Layanan Haji dan Umrah Terpadu (PLHUT).  Kegiatan dibuka secara resmi oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Mukomuko, H. Widodo, S.H.I.

Pembinaan ini menghadirkan empat narasumber, yakni Drs. KH. Saikun Ma’ruf (Ketua MUI Kabupaten Mukomuko), Sukma Tjandra Dewi, S.M. (perwakilan dari Kejaksaan Negeri Mukomuko), Dawud Gauraff, S.Ag. (pengurus PCNU Mukomuko), serta Ustadz Maulana Desiono, M.Pd.I Ketua Sekolah Tinggi Agama Islam Miftahul Ulum Mukomuko.

"Peran dai dan daiyah dalam menebarkan pesan dakwah harus menyejukkan serta menjadi teladan bagi umat,"ungkap Kepala Kemenag Mukomuko, H.Widodo ketika dikonfirmasi, Jum'at (14/11/2025)

Lanjutnya, pembinaan yang dilaksanakan ini bertujuan agar para Dai dan Daiyah dapat menyampaikan ajaran Islam yang menyejukkan dan relevan dengan tantangan zaman modern.

"Perkembangan teknologi digital yang membuka peluang baru dalam berdakwah, media sosial dapat menjadi sarana efektif untuk menyebarkan nilai-nilai Islam yang damai dan menyejukkan. Oleh sebab itu mari kita warnai media sosial dengan dakwah yang positif dan membangun,”ajaknya.

Dikatakannya, Dai dan Daiyah selain memberikan pemahaman yang benar tentang ajaran yang menyimpang, sebagai Dai dan Daiyah kita juga harus mampu menjadi contoh yang baik.

"Keteladanan jauh lebih mengena di hati umat dibanding sekadar kata-kata. Dalam berdakwah hendaknya dengan cara merangkul, bukan memukul,”tegasnya.

Ditambahkannya, kegiatan ini diharapkan mampu menjadi bekal bagi para Dai dan Daiyah dalam memperkuat wawasan keislaman, meningkatkan kemampuan berdakwah, serta mempererat silaturahmi antar pendakwah di Kabupaten Mukomuko (Mc Kominfo/R)

Editor: admin mukomuko